BERTOBATLAH SEBELUM TERLAMBAT



Assalamualaikum Wr. Wb

   Wahai sahabat sudah kah kita bersyukur kepada Allah Swt.? Tuhan yang telah memberikan kita begitu banyak nikmat walaupun kita bukanlah hamba yang taat, yang dimana salah satu nikmatnya yang paling besar yang bisa kita rasakan hingga hari ini yakni nikmat kehidupan. Dengan kehidupan artinya Allah masih memberi kita kesempatan untuk memperbanyak amalan sholeh kita, dengan kehidupan artinya Allah masih memberi kita kesempatan untuk bertobat, untuk memperbaiki diri kita menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Maka sahabat sekalian manfaatkanlah kehidupan yang Allah beri ini dengan sebaik-baiknya, dengan memperbanyak amalan sholeh kita, dan tentunya dengan banyak bertobat kepada Allah Swt. Karena tidak satupun manusia di muka bumi ini yang tak luput dari salah dan dosa, sekalipun ia ustadz, imam masjid, bahkan ulama sekalipun pasti punya salah dan dosa baik itu yang disengaja maupun tidak disengaja, maka itu kita di anjurkan untuk banyak bertobat. Karena jikalau kita enggan untuk bertobat, itu sama halnya kita terlalu sombong dalam kehidupan ini, kita terlalu sombong kepada Allah Swt. mengira diri kita yang paling benar, bersih dari dosa padahal sungguh kotornya diri kita ini. 

       Sahabat sekalian, Rasulullah Saw. saja yang sudah dijamin masuk surga 100% tapi ia tetap senantiasa bersujud dan bertobat kepada Allah Swt. dalam seharinya minimal 100x, apa lagi kita yang belum tentu masuk surga, maka dari itu sangat patutlah jikalau kita harus bertobat kepada Allah Swt. Maka sahabat sekalian mari kita senantiasa bertobat seraya bersujud dan memohon ampunan-Nya, jangan sampai waktu kita habis dan semuanya tinggahlah penyesalan. Karena ketahuilah sahabat, jikalau waktu kita telah habis, kematian telah mendatangi kita, maka kita tidak akan pernah bisa lari darinnya. Sekalipun kita menyelam di kedalaman laut Atlantik yang gelap gulita, sekalipun kita sembunyi di gelapnya hutan Amazon, sekalipun kita sembunyi di ujung dunia, jikalau waktu kita habis maka suka tidak suka, mau tidak mau kematian pasti akan mendatangi kita. Malaikat maut akan senantiasa mengawasi kita tiap harinya, sebagaimana sabda Rasulullah Saw. bahwa "dalam sehari Malaikat maut melihat mata, melihat wajah kita itu sebanyak 70x."

        Wahai sahabat, andaikata kita bisa mendegar suara orang-orang di alam kubur maka kita pasti akan mendengar suara rintihan, suara tangisan karena siksaan yang begitu pedih, dan suatu saat nanti bisa saja kita termasuk salah satu orang yang menangis dengan penuh penyesalan tersebut. Ingatlah selalu firman Allah dalam surah Al-Mu'minuun ayat 99 "(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seorang dari mereka, dia berkata: ya Tuhanku kembalikan aku (ke dunia) agar aku berbuat amal sholeh terhadap yang telah aku tinggalkan." kemudian dalam surah surah ibrahim ayat 44 " berkatalah orang-orang zalim: ya Tuhan kami beri tangguhlah kami (kembalikan kami ke dunia) walau dalam waktu yang sedikit, niscaya kami akan mematuhi seruan engkau dan mengikuti rasu-rasul" kemudian dalam surah As-sajdah ayat 12 "Mereka berkata: Ya Tuhan kami,  kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikan kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal sholeh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin." kemudian dalam surah Al-an'am ayat 27-28, As-Syuura ayat 44, Al-Mu'minun ayat 11-12, Faathir ayat 37, Al-Furqaan ayat 27-29. Sahabat sekalian itulah yang kita katakan di akhirat nanti jikalau bekal kita untuk menghadap Allah tidak cukup, dan walaupun mustahil kita dikembalikan ke dunia tapi percayalah itulah yang akan kita katakan nanti. Maka sadarlah sahabat jangan habiskan waktu kita dengan perbuatan yang sia-sia, tapi isilah dengan kebajikan sehingga kita mampu mendapat tempat yang mulia di sisi Allah dan Rasul-Nya.

Wassalamualaikum Wr. Wb

0 komentar:

Posting Komentar

Segala bentuk saran dan kritik yang membangun sangat dibutuhkan.